Area Putri Yuliana- Tekanan Darah Tinggi atau dikenal dengan istilah lain Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. Kondisi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti pola hidup yang tidak sehat dimana jarang berolah raga, memiliki kebiasaan merokok, usia yang sudah lanjut, Faktor keturunan, dan makanan yang dikonsumsi setiap hari. Tidak banyak orang yang tau jenis makanan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi untuk menghindari risiko tekanan darah tinggi. Berikut akan dibahas makanan apa saja yang harus dihindari agar terhindar dari risko tekanan darah tinggi.
1. Makanan Olahan
Jenis makanan olahan seperti makanan kemasan dalam bungkus ataupun dalam kaleng, olahan acar mentimun, makanan cepat saji adalah makanan yang harus didindari untuk mencegah risiko terkena tekanan darah tinggi. Karena dalam makanan olahan terdapat kandungan natrium yang tinggi, lemak jenuh yang tinggi dan kalori yang tinggi yang merupakan pemicu darah tinggi. Namun apabila saat ingin mengkonsumsi makanan olahan ada baiknya memeriksa informasi nilai gizi seperti kadar garam, natrium dan kalorinya agar asupan makanan yang masuk pada tubuh dapat terkontrol.
2. Daging dan Kulit Ayam
Daging dan Kulit ayam adalah makanan yang mengandung lemak jenuh yang tinggi yang merupakan pemicu terkena tekanan darah tinggi apabila dikonsumsi secara berlebihan. Bila ingin mengkonsumsi daging ada baiknya secukupnya saja, dan apabila ingin mengkonsumsi daging ayam ada baiknya tidak memasak serta kulitnya, karena kulit ayam dapat memicu kadar kolesterol jahat dalam tubuh menjadi tinggi. Akan tetapi dari semua jenis daging yang ada, lebih baik bila memilih mengkonsumsi ikan, yang mengandung omega-3 atau asam lemak yang baik bagi tubuh sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
3. Kafein
Minuman berkafein merupakan minuman yang banyak diminati orang, seperti kopi, teh, minuman soda, maupun minuman energi. Tanpa disadari secara langsung minuman dengan kafein merupakan minuman yang dapat memicu terkena tekanan darah tinggi, kafein dapat merangsang kelenjar adrenal untuk melepaskan hormon adrenalin dan kortisol menjadi lebih banyak, dimana hal tersebut termasuk dalam makanan pantangan untuk penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi.
4. Makanan dan Minuman yang Mengandung Pemanis Buatan
Kandungan gula juga merupakan hal digolongkan menjadi pemicu tekanan darah tinggi. Karena apabila asupan gula dalam tubuh berlebih akan menaikkan berat badan sehingga akan mudah terkena tekanan darah tinggi. Selain itu asupan gula yang tinggi dapat menyebabkan kadar gula darah dan kadar insulin dalam tubuh meningkat yang dapat menimbulkan penyakit lainnya terutama diabetes yang mana diabetes sendiri dapat memicu risiko tekanan darah tinggi.
5. Minuman Ber-Alkohol
Minuman dengan kandungan alkohol didalamnya adalah minuman yang dapat meningkatkan tekanan darah, dengan kandungan kalori yang tinggi, minuman dapat memicu kenaikan berat badan yang merpakan pemicu terjadinya tekanan darah tinggi ataupun akan memperparah keadaan orang yang memiliki tekanan darah tinggi.
6. Susu dan Produk Olahan Susu
Meminum susu merupakan kebiasaan yang baik untuk kesehatan, namun susu yang baik dikonsumsi untuk kesehatan adalah susu dengan kandungan rendah lemak atau tanpa lemak. Karena lemak jenuh yang terkandung dalam susu kaya lemak dapat memicu risiko penyakit jantung. Produk olahan susu juga baik dikonsumsi karena mengandung kalsium yang baik untuk tubuh, namun produk olahan susu juga mengandung sodium yang tinggi yang tidak baik untuk stabilitas tekanan darah. Sehingga apabila ingin mengkonsumsi susu ataupun produk olahannya ada baiknya memeriksa kemasan terlebih dahulu untuk melihat kandungan sodium nya dan memilih yang kandungan sodium yang rendah.
7. Ikan Es dan Seafood
Ikan es atau ikanyang telah dibekukan dan seafood adalah makanan yang tidak baik dikonsumsi karena mengandung sodium yang tinggi dan juga pengawet yang dapat memicu terjadinya tekanan darah tinggi. Mengkonsumsi ikan memanglah baik, namun ikan yang baik ntuk dikonsumsi adalah ikan yang masih segar.
Baca Juga: 8 Manfaat Alpukat Bagi Kesehatan, Menurunkan Berat Badan hingga Menjaga Kesehatan Jantung
8. Makanan dengan Kandungan Garam Berlebih
Garam atau natrium klorida adalah senyawa elektrolit yang baik untuk kesehatan yang berfungsi untuk mengontrol volume maupun tekanan darah. Namun apabila garam yang dikonsumsi berlebihan kesehatan akan terganggu dimana keseimbangan natrium dan kalium dalam tubuh akan rusak sehingga mengganggu proses ekskresi pada ginjal, sehingga akan menyebabkan tekanan darah menjadi tinggi dan kondisi ini dapat memicu risiko terkena penyakit jantung atau komplikasi tekanan darah tinggi lainnya. Tekanan darah tinggi atau Hipertensi adalah penyakit yang kemunculannya tidak dapat diprediksi dan hanya dapat diketahui dengan mengukur tekanan darah, sehingga untuk mengetahui seseorang terkena hipertensi haruslah diukur tekanan darah.
Selain menghindari makanan penyebab tekanan darah tinggi, perlu juga untuk menghindari pantangan lainnya yang dapat memperparah tekanan darah tinggi.Dimana hal yang harus dihindari adalah Pola hidup yang tidak sehat seperti merokok, malas bergerak, stres, serta kurang tidur. Sehingga harus diatasi dengan pola hidup yang sehat seperti rajin berolahraga, dan waktu tidur yang cukup. Tekanan darah tinggi atau Hipertensi adalah penyakit yang kemunculannya tidak dapat diprediksi dan hanya dapat diketahui dengan mengukur tekanan darah, sehingga untuk mengetahui seseorang terkena hipertensi haruslah diukur tekanan darah agar apabila terkena hipertensi dapat segera ditangani. Tekanan Darah tinggi bukanlah gangguan kesehatan yang dapat dibiarkan begitu saja. Karena jika tidak segera diatasi, tekanan darah tinggi akan menyebabkan kerusakan yang lebih besar pada jaringan dan organ tubuh.
Comments
Post a Comment